Klaten — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten bersama Kodim 0723/Klaten resmi melanjutkan program Karya Bhakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) yang kini memasuki ke-24. Upacara pembukaan KBMKB ke-24 tahun anggaran 2024 digelar dengan khidmat di halaman GOR Desa Geneng, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, pada Rabu (28/8/2024).
Acara pembukaan KBMKB kali ini dipimpin oleh Dandim 0723/Klaten, Letkol Bambang Setyo Wibowo SE, M. Han dan diresmikan dengan pemukulan gong oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani SM, M.si. Program ini menandai dimulainya serangkaian kegiatan pembangunan yang direncanakan berlangsung dari tanggal 28 Agustus hingga 26 September 2024.
KBMKB ke-24 berfokus pada pembangunan infrastruktur yang sangat dibutuhkan masyarakat. Sasaran utama dari kegiatan ini meliputi betonisasi jalan sepanjang 250 Meter serta pembangunan talud jalan sepanjang 435 meter. Dandim 0723/Klaten, Letkol Bambang Setyo Wibowo, menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur ini dirancang khusus untuk mendukung akses pertanian masyarakat setempat,
“Pembangunan ini diharapkan dapat mendukung perkembangan perekonomian masyarakat di wilayah sasaran sehingga dapat memperkuat perekonomian wilayah, ” ungkap Letkol Bambang Setyo Wibowo.
Selain pembangunan fisik, KBMKB juga mencakup program non-fisik, termasuk penyuluhan bela negara dan administrasi kependudukan. Dengan program ini, diharapkan masyarakat tidak hanya mendapatkan manfaat dari segi infrastruktur tetapi juga dari aspek sosial dan administrasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.
Bupati Klaten, mengungkapkan apresiasi pelaksanaan KBMKB dan menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan TNI dalam upaya pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
“Program KBMKB ini adalah bentuk komitmen kita untuk terus membangun dan memperbaiki infrastruktur yang akan bermanfaat bagi masyarakat, ” ujar Sri Mulyani.
Pada pelaksanaan KBMKB di Desa Geneng diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Geneng dan sekitarnya, mendukung kemajuan ekonomi lokal, serta meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat. (Red)
Baca juga:
Kata Siapa JIS Tidak Sesuai Standar FIFA?
|